Jumat, 29 September 2017

UV-Index Estimator

Indek ultra violet : Kekuatan radiasi ultraviolet (UV) sinar matahari di tempat dan waktu tertentu.
Skala ini dikembangkan oleh ilmuwan Kanada pada tahun 1992, kemudian diadopsi dan distandarisasi oleh Organisasi Kesehatan Dunia dan Organisasi Meteorologi Dunia tahun 1994.
Terkait  untuk perlindungan / kesehatan kulit dan mata
 
•Jenis Radiasi UV

•Ilmuwan mengklasifikasikan radiasi UV menjadi tiga jenis atau band-UVA, UVB, dan UVC. Ozon Lapisan menyerap beberapa, tapi tidak semua, dari jenis radiasi UV ini:

•UVA: Panjang gelombang: 320-400 nm. Tidak diserap lapisan ozon.

•UVB: Panjang gelombang: 290-320 nm. Sebagian besar diserap oleh lapisan ozon, namun ada pula yang mencapai Permukaan bumi

•UVC: Panjang gelombang: 100-290 nm. Benar-benar diserap oleh lapisan ozon


•Radiasi UVA dan UVB yang mencapai permukaan bumi berkontribusi pada kesehatan yang serius.
•Sinar matahari : UV-A dan UV-B

•Radiasi : perpindahan energi tanpa melalui media. Ingat konduksi ? Konveksi ?

•Satuan radiasi : W/m2/nm atau J/m2 -> simplifikasi dengan index

•Permukaan lingkungan yang cerah (air, salju, dll) . meningkatkan paparan UV.
•Index UV : 0 - 11
•Indek UV ditentukan oleh banyak variabel. Perhitungannya sangat kompleks meliputi pembobotan pada masing2 variabel dimaksud, sehingga untuk keperluan praktis maka indek UV merupakan hasil perhitungan komputer berdasarkan data satelit cuaca (diperoleh melalui dua satelit yang dioperasikan oleh National Oceanic and Atmospheric Administration)


Indek UV berbanding lurus dengan paparan sinar matahari yang dipengaruhi oleh al :
•Jarak / tinggi matahari
•Sudut matahari
•Kondisi atmosfer (cuaca, ozon, dll)
•Keberadaan dan tinggi awan
•Refleksi (oleh salju, air, dll)
•Spektrum radiasi (spektrum radiasi UVB (280-314 nm) dan UVA (315-400 nm))
•Waktu, Lokasi , dll

ESTIMATOR UV INDEX
Sugeng Abdullah (2017), mengembangkan alat sederhana untuk memperkirakan indek UV yang portable. sbb. :