(digambar dengan AI)
Hydrogel pada popok bayi yang dibuang sembarangan berpotensi mencemari air (air permukaan atau air tanah) yang pada akhirnya bisa terminum oleh hewan atau manusia. Informasi mengenai kadar hidrogel yang terlepas ke dalam air dan potensi bahayanya bagi manusia atau hewan ternak nyaris tidak ditemukan data yang meyakinkan. Namun demikian, beberapa poin penting dapat diambil dari pengetahuan umum tentang hidrogel dan dampaknya sebagai berikut:
Potensi Bahaya Hidrogel
- Toksisitas: Hidrogel yang terbuat dari polimer seperti sodium polyacrylate umumnya dianggap tidak beracun jika terpapar dalam jumlah kecil. Namun, jika terakumulasi dalam jumlah besar, terutama jika mengandung bahan kimia tambahan, dapat menimbulkan risiko kesehatan.
- Efek pada Saluran Pencernaan: Jika hidrogel tertelan dalam jumlah besar, dapat menyebabkan penyumbatan usus. Gejala yang mungkin muncul termasuk nyeri perut dan kesulitan buang gas3.
- Dosis Berbahaya: Belum ada konsensus yang jelas mengenai kadar spesifik hidrogel yang dapat dianggap berbahaya jika terminum. Namun, umumnya, paparan terhadap bahan kimia berbahaya dalam hidrogel (seperti zat pewarna atau aditif) lebih menjadi perhatian daripada hidrogel itu sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar