- Koagulasi dan flokulasi konvensional ternyata bisa menghilangkan pestisida dalam air, terkecuali DDT.
- Filtrasi lambat juga bisa mengurangi pestisida dalam air secara terbatas.
- Penggunaan chlorine, chlorine peroksida dan permanganat dapatmengurangi kadar pestisida dalam air utamanya jenis lindane. Teknik ini sesungguhnya tidak efektif untuk menghilangkan pestisida dalam air.
- Ozone bisa menghancurkan beberapa jenis pestisida al. dieldrine, CHC dan organo chlorine. Dosisnya 1-3 gram/m3.
- Penggunaan karbon aktif, baik yang bubuk maupun butiran sangat efektif menyerap pestisida.Pengunaan bubuk karbon aktif 20 gram/m3 akan menghilangkan rasa dan bau yang diakibatkan oleh sebagian besar pestisida.
- Bubuk karbon aktif Dosis 5 gr/m3 sudah mampu mengurasi rasa air akibat adanya DDT. 10 gr/m3 mampu mengurangi 99% kadar aldrine dan dieldrin dalam air.
- Bila unit pengolah air minum menggunakan ozon sebagai desinfektant, maka sebaiknya diikuti (lagi) dengan filter karbon aktif.
( Water Treatment Handbook. Degremont, 1973, hal. 580-581)
Minggu, 05 Maret 2017
Eliminasi Pestisida Dalam Air Minum
Beberapa cara menghilangkan pestisida dalam air minum, sbb:
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar