Minggu, 16 Maret 2025

Air Permukaan Berwarna Merah

 


Di Pulau Hormuz Iran, air hujan yang menimpa tanah berubah menjadi merah. ini karena mineral oksida besi yang tinggi pada tanah tersebut yang menyebabkan warna merah. di India malah air hujannya yang berwana merah (terbaru 2012).  penyebabnya adalah alga merah yang tertiup angin dan bercampur dengan air hujan. Di Pamekasan Madura (Juli 2023) air sungai berubah menjadi berwarna merah, penyebabnya adanya pencemaran bahan kimia tertentu. Apalagi di rumah tangga, air jernih dengan cepat bisa berubah warna menjadi merah, penyebabnya  pewarna makanan atau sirop.  di kampung, anak-anak bermain air jernij  yang diubah menjadi merah. mereka menggunakan daun jati yang diremas.

Jika kita ingin secara serius mengetahui penyebab air berwarna merah,  secara singkat adalah sebagai berikut:
  • Zat Pewarna Tekstil: Limbah dari industri tekstil, seperti pewarna batik, sering kali mengandung senyawa kimia yang dapat mengubah warna air menjadi merah. Contohnya, di Pamekasan, air sungai berubah warna menjadi merah akibat pencemaran oleh bahan pewarna batik yang mengandung zat berbahaya seperti logam berat dan senyawa organik16.

  • Krom Heksavalen: Dalam industri penyamakan kulit, penggunaan krom heksavalen dapat menyebabkan pencemaran air yang mengubah warnanya. Zat ini sangat berbahaya dan dapat memiliki dampak negatif pada kesehatan dan ekosistem2.

  • Alga Merah (Rhodophyta): Pertumbuhan alga merah yang pesat (blooming algae) juga bisa menyebabkan perubahan warna air menjadi merah. Ini biasanya terjadi akibat peningkatan konsentrasi nutrisi seperti fosfor dan nitrogen di dalam air, yang merangsang pertumbuhan alga secara berlebihan2.

  • Sulfida: Kandungan sulfida dalam air yang tercemar dapat menyebabkan perubahan warna dan mempengaruhi kualitas air, serta berpotensi membunuh organisme perairan1.

  • Zat Nitrit: Zat nitrit yang terdeteksi dalam air tercemar dapat mengganggu peredaran darah pada manusia dan hewan, serta berkontribusi terhadap perubahan warna air1.

  • Blooming Alga: Fenomena ini terjadi ketika terjadi ledakan jumlah fitoplankton, khususnya jenis dinoflagellata yang mengandung pigmen merah. Proses ini dikenal sebagai "red tide" atau pasang merah, di mana pertumbuhan alga yang pesat dapat mengubah warna air menjadi merah, coklat, atau warna lainnya tergantung pada jenis alga yang berkembang13.

  • Pencemaran Limbah: Air dapat berwarna merah akibat pencemaran dari limbah industri, seperti limbah pewarna batik. Contohnya, di Pamekasan, Jawa Timur, air sungai berubah menjadi merah darah setelah limbah pewarna batik dibuang ke waduk. Limbah ini mengandung zat pewarna yang menyebabkan perubahan warna air56.

  • Kondisi Kimiawi: Perubahan dalam komposisi kimia air, seperti peningkatan kadar fosfor dan nitrogen akibat limbah domestik atau pertanian, juga dapat menyebabkan eutrofikasi. Ini merangsang pertumbuhan alga secara berlebihan dan dapat mengubah warna air3.

  • Zat Organik dari Tanaman: Dalam beberapa kasus, air sungai dapat berwarna merah karena zat-zat yang berasal dari akar pohon di hutan, seperti di Kalimantan. Serbuk tanaman ini dapat mencemari air dan mengubah warnanya menjadi merah saat mencapai daerah pemukiman4.


Kamis, 06 Maret 2025

Kapasitas Absorbsi

 

Kapasitas adsorpsi arang aktif dapat bervariasi tergantung pada beberapa faktor, termasuk:

  1. : Terdapat berbagai jenis arang aktif yang diproduksi dari bahan baku yang berbeda, seperti batok kelapa, kayu, atau batubara. Setiap jenis memiliki karakteristik yang berbeda dalam hal porositas dan luas permukaan.

  2. : Ukuran partikel arang aktif dapat mempengaruhi kecepatan dan efisiensi adsorpsi. Partikel yang lebih kecil memiliki luas permukaan yang lebih besar, sehingga dapat meningkatkan kapasitas adsorpsi.

  3. : Jenis dan konsentrasi zat yang akan diadsorpsi juga berpengaruh. Misalnya, senyawa organik tertentu mungkin lebih mudah diadsorpsi dibandingkan dengan yang lain.

  4. : Suhu, pH larutan, dan waktu kontak antara arang aktif dan adsorbat dapat mempengaruhi kapasitas adsorpsi.

  5. : Kapasitas adsorpsi juga dipengaruhi oleh konsentrasi awal zat yang akan diadsorpsi.

Secara umum, kapasitas adsorpsi arang aktif untuk berbagai zat dapat berkisar antara:

  • : Kapasitas adsorpsi bisa mencapai 300-1200 mg/g untuk senyawa organik seperti metilen biru.

  • : Kapasitas adsorpsinya biasanya lebih rendah dibandingkan dengan arang aktif dari batok kelapa, berkisar antara 100-800 mg/g tergantung pada jenis kayu dan proses aktivasi.

  • : Kapasitas adsorpsinya bisa bervariasi antara 200-900 mg/g.

  • Arang sekam :   perkiraan rentang kapasitas adsorpsi spesifik arang sekam untuk beberapa zat umum:

  1. : 50 - 200 mg/g
  2. : 20 - 100 mg/g
  3. : 5 - 50 mg/g
  4. : 30 - 150 mg/g